Forum Aktivis 98 Melawan mengekspresikan kekhawatiran mereka tentang kualitas demokrasi di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Mereka mengkritik kemunduran Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar, yang mereka anggap sebagai indikasi adanya gangguan terhadap proses demokrasi.

Usman Hamid, salah satu aktivis 1998, menyebut mundurnya Airlangga sebagai bentuk kudeta demokrasi yang diduga melibatkan Jokowi. Menurut Usman, situasi ini mencerminkan ketidaknormalan dalam sirkulasi elite politik dan gangguan terhadap tiga pilar demokrasi: partai politik, masyarakat sipil, dan proses pemilihan umum. Dia juga menuduh Jokowi menggunakan aparat penegak hukum untuk memperkuat kekuasaan.

Di sisi lain, Jokowi membantah terlibat dalam kemunduran Airlangga, menyebut bahwa itu adalah urusan internal Partai Golkar dan bukan campur tangannya.