
HayKalsel, Kotabaru – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kotabaru menargetkan peningkatan pendapatan daerah pada 2025 dengan berbagai program unggulan. Kepala Bapenda Kotabaru, Ronny Hendrayadi, SE., M.IP., menegaskan bahwa optimalisasi pelayanan dan inovasi pajak menjadi prioritas utama.
“Jangan sampai terdapat silpa yang terlalu besar. Jika sudah menjadi Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), itu artinya kita memiliki komitmen untuk melaksanakan kegiatan yang telah direncanakan,” ujar Ronny saat diwawancarai oleh genpikalsel.com di ruang kerjanya, Selasa (25/2/2025).
Bapenda tengah mengembangkan metode pembayaran pajak yang lebih mudah bagi masyarakat. Ronny mengungkapkan bahwa pihaknya berencana melakukan penagihan langsung ke kecamatan atau secara door to door untuk meningkatkan efektivitas pengumpulan pajak sekaligus mengurangi biaya perjalanan dinas.
“Kami juga akan turun langsung ke lapangan melalui tiap kecamatan atau door to door sekaligus mengkondisikan pengumpulan ke pihak kecamatan langsung. Ini dilakukan untuk mengurangi biaya perjalanan dinas,” tambahnya.
Selain itu, Ronny menyoroti tantangan terbesar dalam mencapai target pendapatan daerah, khususnya dari Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). Ia menjelaskan bahwa BPHTB dari sektor sawit telah menjadi bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN).
“Terkait BPHTB sawit, itu juga merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN),” katanya. Namun, sesuai Peraturan Presiden (Perpres) No. 109/2020, pemerintah menetapkan tarif nol persen BPHTB untuk PSN.
“Pemerintah sesuai kewenangannya tidak memungut atau mengenakan tarif 0% BPHTB atas PSN,” ujar Ronny, mengutip Pasal 3 ayat (3) dari perpres terbaru tersebut.
Ia pun mengajak masyarakat untuk lebih sadar dalam memenuhi kewajiban pajaknya. “Hal ini bukan hanya demi kepentingan pemerintah, tetapi juga untuk kesejahteraan seluruh masyarakat di Kabupaten Kotabaru,” tegasnya.
Menutup pernyataannya, Ronny mengapresiasi kontribusi berbagai pihak dalam meningkatkan sistem akuntabilitas kinerja pemerintah serta perencanaan yang lebih baik ke depannya.

