Kerusuhan Jakarta: 1.240 Orang Ditangkap, Kerugian Capai Rp55 Miliar

HayKalsel, Jakarta – Kepolisian Daerah Metro Jaya menangkap sedikitnya 1.240 orang terkait kerusuhan yang terjadi di Jakarta pada Jumat (29/8/2025). Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri, menegaskan pihaknya telah mengantongi identitas pelaku perusakan dan penjarahan.

“Aksi perusakan atau penjarahan sudah kami deteksi. Tinggal tunggu saja, kami akan melakukan tindakan tegas. Mohon doa agar semuanya berjalan baik,” ujar Asep.

Ia menekankan bahwa kepolisian bersama TNI tidak akan ragu bertindak tegas terhadap aksi anarkis.

Pangdam Jaya, Mayjen Deddy Suryadi, menambahkan bahwa banyak massa yang terlibat berasal dari kalangan pelajar SMA dan STM. Ia pun mengimbau masyarakat agar berperan aktif menjaga keamanan di lingkungannya.

“Massa sekarang ini lebih banyak anak-anak SMA maupun STM. Ini bagian dari yang harus kita jaga bersama warga,” kata Deddy.

Sementara itu, Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menyebut kerusuhan menimbulkan kerugian hingga Rp55 miliar. Kerugian itu meliputi kerusakan halte Transjakarta, infrastruktur MRT, serta CCTV milik Pemprov Jakarta.

“Kerusakan infrastruktur MRT sebesar Rp3,3 miliar, Transjakarta sekitar Rp41,6 miliar, dan kerusakan CCTV serta infrastruktur lainnya Rp5,5 miliar. Totalnya Rp55 miliar,” ungkap Pramono.

Ia menargetkan perbaikan halte Transjakarta yang rusak dapat rampung sehingga bisa kembali beroperasi pada 8–9 September mendatang.

Leave a comment